Palangka Raya expos55.com Pembangunan Masjid Raya Darussalam, Masjid Raya Darussalam Palangka Raya merupakan salah satu masjid tertua dan memiliki kawasan terluas yang ada di Kota Palangka Raya. Karena itulah, kawasan Masjid Raya Darussalam dipilih untuk dijadikan Kawasan Islamic Centre Kota Palangka Raya yang merupakan ibu kota Provinsi Kalimantan Tengah.
Pembangunan Masjid Raya Darussalam dimulai pada tahun 2012, dengan kondisi existing bangunan masjid lama serta halaman yang menjadi lokasi pembangunan Masjid Darussalam yang baru.
Dalam beberapa kesempatan, Gubernur Kalimantan Tengah, Bapak H. Sugianto Sabran selalu menyampaikan kepada jajarannya, bahwa pembangunan di Provinsi Kalimantan Tengah harus terarah dan tuntas. Termasuk dalam pembangunan sarana dan prasarana peribadatan yang ada.
Dalam kunjungannya beberapa waktu yang lalu ke Kawasan Islamic Centre Masjid Raya Darussalam , beliau mengistruksikan bahwa pembangunan Kawasan Islamic Centre Masjid Raya Darussalam , sebagaimana sarana peribadatan yang lain harus segera dituntaskan.
Hal ini merupakan suatu keharusan, mengingat itu merupakan kebutuhan dari masyarakat Kalimantan Tengah, dimana tujuannya adalah semata-mata untuk kepentingan masyarakat. Untuk itu, pada Tahun Anggaran 2019 pembangunan kawasan Islamic Centre Masjid Raya Darussalam kembali dilanjutkan.
Menurut Kepala Dinas PUPR Kalimantan Tengah, H.Shalahuddin, ST. MT, “pada tahun 2019, Pembangunan Kawasan Islamic Centre Masjid Raya Darussalam dilaksanakan dengan nilai kontrak Rp. 9.917.393.000,00. Pekerjaan difokuskan pada beberapa pekerjaan yang masih belum tertangani pada tahun sebelumnya”.
“Beberapa item pekerjaan tersebut diantaranya penyelesaian interior menara, penataan halaman dan lingkungan menara, rehabilitasi bangunan masjid lama menjadi aula serbaguna, penyelesaian pekerjaan minor bangunan sekolah, dan penyempurnaan interior, kaligrafi serta akustik”.(PUPR/Redaksi)
